Teknologi Tampilan
Ada beberapa teknologi yang digunakan untuk menampilkan benda
maya yang dibuat yaitu Head-Mounted Display, Virtual Retina Display, dan
Tampilan Berbasis Layar. Setiap macam teknologi memiliki kelebihan dan kekurangan
masing-masing dan digunakan sesuai dengan kebutuhan.
Head-Mounted Display
Head Mounted Display terdiri dari dua jenis
yaitu Opaque Head-Mounted Display dan See-Through Head-Mounted Display .
Keduanya mempunyai konsep yang menggabungkan dunia nyata dan dunia maya secara
bersamaan menggunakan dua alat yaitu mata untuk memproyeksikan dunia nyata dan
kamera untuk menambahkan dunia maya ke dalam dunia nyata. Tampilan inilah yang
paling banyak mendominasi penggunaan AR untuk saat ini dan teknologi inilah
yang digunakan untuk aplikasi yang akan dibuat pada tugas akhir ini.
Virtual
Retina Display
Virtual Retina Display atau disebut juga dengan retinal scanning
display (RSD), memproyeksikan cahaya langsung kepada retina mata pengguna tergantung pada intensitas
cahaya yang dikeluarkan, VRD dapat
menampilkan proyeksi gambar yang penuh dan juga tembus pandang, sehingga pengguna dapat menggabungkan realitas nyata dengan gambar yang diproyeksikan melalui sistem penglihatannya. VRD dapat menampilkan jarak
pandang yang lebih luas daripada HMD dengan gambar beresolusi tinggi. Keuntungan lain VRD adalah konstruksinya yang
kecil dan ringan. Namun, VRD yang ada kini masih merupakan prototipe yang masih terdapat dalam
tahap perkembangan, sehingga masih belum dapat menggantikan HMD yang masih
dominan digunakan dalam bidang realitas tertambah.
Tampilan
Berbasis Layar
Sistem
berbasis layar dapat memproyeksikan gambar dari dunia maya ke dalam dunia nyata
kepada pengguna menggunakan tabung sinar katoda atau dengan
layar proyeksi. Tampilan berbasis layar ini mulai
diaplikasikan kepada perangkat genggam seperti telepon genggam yang memiliki
LCD dan kamera. Perangkat genggam ini berfungsi seperti jendela atau kaca
pembesar yang menambahkan benda maya pada tampilan lingkungan nyata yang
ditangkap kamera, dimana mata manusia
tidak dapat melihatnya secara langsung.
Sistem Pelacakan (Tracking)
Sistem Mobile Augmented Reality
yang modern dapat menggunakan satu atau lebih teknologi pelacakan seperti
pelacakan dengan kamera digital atau sensor optic lainnya, GPS, Solid State
Compass, dan lain sebagainya. Masing – masing teknologi memiliki berbagai
tingkat akurasi dan presisi yang berbeda. Yang paling penting adalah pelacakan
dari pose dan posisi perangkat dan
pandangan pengguna terhadap objek maya yang ingin ditampilkan. Selain perangkat
(hard device), dibutuhkan juga software pendukung yang terhubung dengan
perangkat yang dapat menampilkan benda maya.
Untuk Penelitian tugas akhir
kali ini dibutuhkan perangkat berupa laptop yang telah dilengkapi dengan webcam
untuk mendeteksi gambar dan software aplikasi yang akan dirancang dengan
menggunakan Adobe Flex dan FLARToolkit.
0 komentar:
Posting Komentar