Selasa, 15 Juni 2010

Cara Menjaga Fungsi Ginjal :D

    Sudah tau kan fungsi ginjal itu benar - benar penting, khususnya dalam fungsi eksresi (pengeluaran). Seperti yang sy katakan pada artikel sebelumnya, menjaga ginjal di saat kita masih sehat (apalagi kalo masih muda) sangatlah penting dan sebenarnya ga susah2 amat kok. 

     Bila seseorang terkena batu batu ginjal (kalsium oksalat) sebaiknya menghindari bayam, coklat, minuman cola, bir, kacang, strawberry, gandum, teh dan kopi. Makanan yang menyebabkan batu ginjal, juga asam urat, harus pula dihindari, seperti jeroan, kambing, emping mlinjo dan sefood. “Bila terpaksa harus memakan makanan tersebut, harus diimbangi dengan minum air putih 2,5 sampai 3 liter per hari,”

     Pencegahan penyakit ginjal, jelas Prof Doddy (pakar kesehatan), sebenarnya sangat mudah. Minum air putih tiga sampai lima liter per hari, olahraga rutin dua sampai tiga kali sehari. Minum susu sari kedelai juga baik untuk pencegahan penyakit ginjal. “Segera datang ke dokter urologi atau ginjal bila ada keluhan, nyeri pinggul atau kencing terasa nyeri,” katanya.

     Kedua, pemberian obat duaretika untuk memperlancar kencing. Sedangkan untuk penderita asam urat, bisa diminumi air soda. “Minum 3 sampai 3,5 liter air, jangan banyak makan daging. Roti gandum baik, demikian juga fiber sangat penting. Susu boleh diminum, tapi maksimun dua sampai tiga gelas. Suplemen juga boleh, tapi harus dengan saran dokter,” jelasnya

    Ketiga, gangan menahan bila ingin kencing / pipis. Usahakan bila teman2 ingin pipis, langsung dikeluarkan. Karena bila ditahan, maka selain dapat mengakibatkan rasa nyeri pada ginjal, juga dapat memicu batu ginjal.

     Keempat, hati - hati terhadap konsumsi oba-obatan yang mengandung banyak zat kapur, baik itu suplemen / vitamin, obat die, amfetamin, dan sebagainya. Zat kapur yang kita konsumsi bukanlah zat yang mudah larut dalam tubuh. oleh karena itu zat ini biasanya akan mengendap pada saluran pembuangan yaitu ginjal. Kebanyakan zat kapur secara logika berarti akan menghambat kerja ginjal dan juga dapat memicu batu ginjal.

    Hal lain yang dapat memicu disfungsi ginjal adalah kegemukan, mengecat rambut terlalu sering (yang ini nih aku ga ngerti kenapa), diare berkelanjutan, darah tinggi, dan sebagainya. 

     Sekali lagi saya sarankan, jagalah ginjal anda selagi masih bisa.huhuhu :p

Transplantasi Ginjal, Ngeri juga yah :x

Wah sebelumnya sy belum pernah merasakan sendiri gimana proses transplantasi ginjal itu. Jadi yg sy jelasin disini cuma secara umum aja yaa.

     Ginjal adalah salah satu organ penting dalam tubuh. Kita memiliki sepasang ginjal. Bentuknya seperti biji kacang, berukuran 11 x 6 x 3 cm dan melekat pada dinding belakang rongga perut. Pada orang dewasa, berat ginjal adalah antara 120-170 gram. Walau ukurannya kecil, namun ginjal memiliki fungsi yang sangat penting. Karena itu sudah seharusnya kita berusaha untuk menjaga kesehatan organ yang satu ini. Sayangnya, tak banyak orang yang menyadari pentingnya menjaga kesehatan ginjal. Sebaliknya dalam kehidupan sehari-hari, perhatian kita lebih banyak tercurah kepada hal-hal yang lain, misalnya pekerjaan, urusan keluarga, atau harta benda yang kita miliki.

     Penyakit ginjal sangat beragam. Ada yang merupakan penyakit primer pada ginjal, namun ada juga yang merupakan bagian dari penyakit lain (sekunder). Penyakit ginjal primer bisa berupa : peradangan ginjal, infeksi ginjal, penyakit ginjal obstruktif (akibat sumbatan, misalnya oleh batu), tumor ginjal, keracunan obat-obatan, dan penyakit ginjal bawaan. Selain itu penyakit ginjal juga bisa merupakan akibat dari suatu penyakit lain misalnya diabetes millitus (kencing manis), asam urat, kadar gula dalam darah yang terlalu tinggi, penyakit autoimun, misalnya lupus, hipertensi (tekanan darah tinggi), infeksi di tempat lain (malaria, atau tuberkulosis), dan lain-lain. Semua penyakit ginjal tersebut bila tak diobati atau ditangani secara memadai bisa mengakibatkan penurunan fungsi ginjal, dan pada akhirnya mengarah pada terjadinya gagal ginjal.

     Nah, yang disebut terakhir tadi, sangat ditakuti banyak orang. Begitu menakutkannya, mungkin ada yang mengibaratkannya sebagai lonceng kematian. Padahal sejatinya tidak demikian. Penderita gagal ginjal bisa ditolong dengan cuci darah. Dan bila ingin lepas dari ketergantungan pada cuci darah, cangkok (transplantasi) ginjal -walau biayanya mahal- bisa menjadi pilihan. Bahkan beberapa rumah sakit di Indonesia pun sudah bisa melakukan operasi pencakokan ginjal ini.



     Transplantasi ginjal ato lebih kita kenal dengan cangkok ginjal adalah sebuah prosedur operasi yang dilakukan untuk mengganti ginjal yang rusak atau sudah berpenyakit dengan ginjal yang sehat milik orang lain. Nah , ginjal yang sehat ini bisa berasal dari ginjal donor, baik orang yang masih hidup atau yang sudah meninggal. Manusia memiliki 2 buah ginjal (kiri dan kanan) dimana kita masih dapat hidup sehata dan normal hanya dengan satu ginjal saja. Jadi ga apa-apa bila kita mendonorkan satu ginjal kita ke orang lain. Sedangkan ada beberapa kasus yang mebutuhkan donor ginjal dari orang yang telah meninggal.

     Apa aja sih syarat yang dibutuhkan untuk transplantasi ginjal? Sebenernya transplantasi ginjal ini hanya ditawarkan bagi orang yang sudah sangat parah disfungsi ginjalnya dan tidak dapat ditolong dengan cuci darah lagi. Tapi yaa seperti sy sebutkan di atas, biayanya mahal. Lalu sebaiknya orang yang mendonor ginjalnya itu berasal dari anggota keluarga penerima transplan atau dari seseorang yang tidak memiliki hubungan darah sama sekali dengan penerima transplan tetapi organnya cocok dengan si penerima.

     Sebelum menjalani proses transplantasi, ada beberapa persyaratan yang perlu dipenuhi oleh calon pasien. Syarat-syarat itu adalah :
  • Pasien tidak mengidap penyakit jantung koroner, stroke, atau kelainan pembuluh darah
  • Pasien tidak mengidap penyakit ganas, seperti kanker
  • Pasien tidak menderita penyakit lever aktif, serta penyakit infeksi hepatitis B,C, HIV/AIDS, dan tuberkulosis paru. Seandainya, pasien menderita penyakit-penyakit seperti di atas, maka ia perlu mendapat perawatan terlebih dahulu.
Tidak hanya terhadap calon pasien, persyaratan juga diberlakukan terhadap calon donor. Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh donor adalah :
  • Umur 21-65 tahun
  • Tidak mengidap hipertensi, penyakit diabetes, kanker, penyakit jantung, atau penyakit autoimun.
  • Tidak menderita hepatitis B,C, ataupun HIV.
  • Fungsi ginjal donor normal.
  • Keserasian golongan darah dengan calon resipien. Hal ini sangat penting untuk kesuksesan transplantasi.
  • Reaksi silang (crossmatch) negatif.


Organ donor mungkin saja mengalami penolakan olehh tubuh penerima akibat adanya reaksi sistem imun tubuh. Ketika organ ginjal dari donor ditanamkan ke tubuh penerima, maka tubuhnya akan menganggap organ donor tersebut sebagai benda asing yang memberikan ancaman.Oleh karena itu sistem imun akan memberikan perlawanan dengan pembentukan antibodi yang dapat membunuh sel-sel dan jaringan organ tersebut. Oleh karena itu agar proses transplantasi berhasil, diperlukan beberapa obat-obatan untuk menekan sistem imun tersebut . Pengobatan umumnya perlu diberikan seumur hidup penerima transplan setelah menerima organ baru. Contoh obat yang biasanya diberikan adalah cyclosporine, tacrolimus, azathioprine, dan mycophenolate mofetil (ini sy baca di buku Biologi kelas 2 sma, sumbernya adalah : http://www.healthsystem,virginia.edu/uvahealth/adult_urology/trans.cfm 2005)



     Oleh karena itu teman-teman. Mumpung masih sehat, mari kita jaga dan sayangi ginjal kita sebaik mungkin. Daripada nantinya harus berurusan dengan rumah sakit dan obat-obatan. Sehat itu memang mahal loh. Nah , beberapa tips kesehatan untuk menjaga fungsi ginjal akan menyusul pada artikel selanjutnya.
Ikutin terus blog saya yaaah, dan jangan lupa kasih saran  :D heheheehee